Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno cerita sejak awal program One Kecamatan-One Center Enterpreneur (OK OCE) yang digadangnya selalu dibully. Namun, Sandiaga ikhlas.
"Apa yang dilakukan (pendukung paslon lain, red) kepada kami, kami ikhlaskan saja. Pasti ada perbaikan ke depan," kata Sandi di acara Kampanye Anies-Sandi bersama Rhoma Irama di Lapangan Belalang, Rawa Jati, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (11/2/2017).
Sandi tidak mempermasalahkannya. Menurut dia, sepanjang bully tersebut tidak mengganggu jalannya program OK OCE, maka dirinya tak akan bereaksi. "Program yang sukses itu selalu dibully. Bagi saya tidak apa-apa asal jangan mengganggu saja," ungkap Sandi.
Menurut Sandi, program tersebut sudah terbukti berhasil dan menjadi viral. "OK OCE sudah sangat viral dan sudah terbukti dari sepatu sudah ada, sarung tangan golf sudah ada. Pelatihannya menyentuh lima ribu peserta, (ada) pembentukan CV. Dari awal program itu memang sudah dibully," ujar dia.
Diketahui saat Debat Publik III atau Debat Final Pilgun DKI Jakarta 2017, Sabtu (11/2/2017), sejumlah pendukung paslon kompetitor Anies Sandi tertawa setiap kali Sandi menyebut program OK OCE sambil memperagakan salam OK OCE.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar