Pogba adalah didikan akademi MU dan disebut-sebut sebagai salah pesepakbola berbakat yang dimiliki 'Setan Merah'. Tapi Pogba di era Sir Alex Ferguson jarang mendapat kesempatan main di tim utama.
Sampai akhirnya Pogba kehilangan kesabaran dan memilih untuk pergi pada tahun 2012. Bersama Juventus, Pogba malah melesat kariernya dan jadi salah satu gelandang top dunia.
Itulah yang membuat MU rela membayar 89 juta poundsterling untuk membawanya kembali ke Old Trafford musim panas lalu. Hal serupa bisa jadi kembali dialami MU, kali ini terkait Martial.
Setelah musim debutnya yang luar biasa, menjadi topskorer klub dengan 17 gol, performa Martial merosot habis dengan hanya sembilan kali jadi starter di Premier League dan tak bermain di tiga laga terakhirnya.
Hal ini sempat membuat Martial ingin mencari klub baru yang bisa memberinya jaminan tempat di tim inti. Spekulasi soal masa depan Martial ini mendapat tanggapan dari eks bek MU, Mikael Silvestre, yang lantas menyarankan si pemain untuk tetap bertahan.
Pasalnya itu jalan terbaik untuk karier Martial ke depannya ketimbang harus pindah klub.
"Dia adalah topskorer mereka musim lalu, tapi musim ini dia tampil beda," ujar Silvestre kepada Talk Sport.
"Dia menjalani turnamen yang buruk di Piala Eropa - dia bermain dan tidak tampil oke sehingga dicoret dari tim - dan Anda harus ingat bahwa dia disingkirkan karena Zlatan Ibrahimovic. Dia tidak senang," sambungnya.
"Kita selalu bilang bahwa Anda akan sulit mempertahankan performa bagus di musim pertama dan Anda harus sadar fakta bahwa dia masih sangat muda dan masih harus belajar banyak."
"Saya berharap dia tetap bersabar dan tidak mengikuti jejak Pogba yang pindah ke Juventus."
"Dia harus tegar dan menunjukkan karaktenya. Karakter itu soal kemauan, ketegasan, dan kerja keras - seperti yang sering dia lakukan. Klub ini adalah tempat terbaik bagi striker muda belajar," tutupnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar