Sabtu, 11 Februari 2017

Mengaku Dipukul di Aksi 112, Wartawan Metro TV Melapor ke Polisi

Jakarta - Wartawan Metro TV bernama Desi Fitriani melapor ke Polres Jakarta Pusat atas dugaan tindak pidana kekerasan. Desi mengaku menjadi korban kekerasan saat meliput aksi 112 di Masjid Istiqlal.

"Benar, ada laporan itu," kata Kasubag Humas Polres Jakpus Kompol Suyatno saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (11/2/2017).

Berdasarkan salinan surat laporan polisi yang diterima detikcom, laporan itu tertuang dalam surat LP Nomor: 230/K/II/2017 Restro Jakpus. Dugaan kekerasan itu terjadi di halaman Masjid Istiqlal.

 Desi wartawan Metro TV di aksi 112Desi, wartawan Metro TV, di aksi 112 (Edward Febriyatri Kusuma/detikcom)


Dalam surat itu dituliskan, terlapor dalam laporan ini adalah massa unjuk rasa yang masih dalam penyelidikan. Desi saat itu sedang meliput bersama seorang kamerawan bernama Ucha Fernandez.

 Desi wartawan Metro TV di aksi 112Desi, wartawan Metro TV, di aksi 112 (Edward Febriyatri Kusuma/detikcom)


Desi mengaku dipukul menggunakan bambu atau kayu pada bagian kepala. Rekannya, Ucha, juga mendapat pukulan.

Akibat kejadian ini, Desi mengalami luka memar pada bagian kepala dan sakit di sekujur badan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar