Jumat, 10 Februari 2017

Sumarsono Bikin Spanduk Antisipasi Massa Aksi 112 Bergerak ke Monas

Jakarta - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono, mengatakan pihaknya akan membuat spanduk terkait 'Aksi 112' yang sempat dikabarkan akan dilakukan di Monumen Nasional (Monas). Hal tersebut dilakukan untuk mengarahkan massa langsung menuju masjid Istiqlal.

"Karena undangan yang beredar di medsos itu kan jam 07.00 WIB kumpul di Monas, paling gini saja, bikin spanduk diberi tanda panah tempat pindah (ke) Istiqlal," kata Sumarsono di Kantornya jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (10/2/17).

Menurutnya, pemberian spanduk tersebut merupakan langkah yang tepat karena pengumuman tidak mungkin dilakukan karena sempitnya waktu.

"Tidak mungkin kita mengumumkan lagi, itu pindah ke Istiqlal. mungkin sekarang sedang dibuat spanduknya," ujarnya.

Meski begitu, ia menjelaskan bahwa untuk Monas akan ditutup sementara ketika massa sedang menuju Istiqlal. "Ya, sementara waktu mulai jam 07.00 WIB ditutup nggak masalah, sementara saya bilang situasional saja," jelasnya.

Sumarsono juga memaparkan pihaknya menyiapkan tempat parkir di Lapangan Banteng. Ia menyebut parkir IRTI Monas akan ditutup menghindari massa bergerak ke Monas.

"Parkirnya di Lapangan Banteng sudah kita sepakati, kalau kita buka di IRTI memancing gerakannya akan lari ke Monas, makanya kita geser ke Lapangan Banteng, kalau kalau kekurangan ke Ancol sana," ujarnya sambil tertawa.

Sementara itu, Sumarsono memastikan acara serah terima jabatan tidak akan terganggu dengan adanya aksi ini. "Kalau terganggu kita batalkan kita tunda malam jam 01.00," tegasnya.

Sumarsono menyiapkan 1.500 pasukan Satuan Polisi Pamong Praja. Satpol-PP akan bergabung bersama pihak kepolisian dan TNI untuk amankan aksi di Istiqlal besok

"Ada 1.500 Satpol PP itu besok saya gerakan untuk ikut apel dan saya gerakan untuk menjaga, tapi besok pagi ada apel dari kepolisian TNI Sama Satpol PP di Monas untuk menunjukan kesiapsiagaan kita," ucapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar