Minggu, 05 Februari 2017

Mulai Diperiksa, Pelaku Serangan di Museum Louvre Tolak Berbicara

Paris - Penyidik Prancis mulai menginterogasi tersangka penyerangan tentara di Museum Louvre, Paris. Namun tersangka menolak memberikan keterangan.

Dilansir AFP, Senin (6/2/2017), pria yang diyakini berkewarganegaraan Mesir itu ditembak di perut dan mengalami luka serius. Dia ditembak karena menyerang tentara menggunakan 2 golok pada Jumat lalu.

Kepolisian Prancis menduga pria ini hendak melancarkan serangan terorisme. Pelaku sempat meneriakkan 'Allahu Akbar' dan menyerang salah satu tentara Prancis sebelum ditembak tentara lainnya. Insiden ini terjadi di dekat toko bawah tanah di kompleks museum Louvre pada Jumat (3/2) waktu setempat.Usai insiden ini, area sekitar museum dievakuasi dan otoritas setempat menutup sementara museum ternama itu. Personel kepolisian Prancis berjaga-jaga di sekitar lokasi.

Dalam dua tahun terakhir, Prancis dilanda serangkaian serangan teror yang menewaskan lebih dari 230 orang. Beberapa serangan teror diklaim dilakukan oleh kelompok radikal Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar