Senin, 30 Januari 2017

FPI Minta Penyebar Video Yang Seret Nama Rizieq Serahkan Diri

JakartaCNN Indonesia -- Front Pembela Islam meminta penyebar video percakapan yang diduga berisi suara pentolan FPI Rizieq Shihab dan Ketua Yayasan Solidaritas Sahabat Cendana, Firza Husein, untuk menyerahkan diri ke pihak kepolisian.

"Kami meminta pelaku penghinaan dan fitnah untuk menyerahkan diri ke polisi. Dia sudah jadi buronan kami," ujar Juru Bicara DPP FPI Slamet Maarif kepada CNNIndonesia.com, Senin (30/1) malam kemarin.

Maarif mengatakan, lembaganya belum memutuskan untuk melaporkan dugaan penyebaran video percakapan itu kepada polisi. Ia berkata, FPI berharap kepolisian tidak membiarkan perkara tersebut bergulir tanpa penindakan hukum.

"Kami belum melaporkan karena ingin pelaku fitnah menyerahkan diri. Biar polisi juga bekerja. Menetapkan Rizieq jadi tersangka cepat, ini kok tidak ada reaksi," tuturnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono mengatakan, polisi telah menjaring akun sosial media yang diduga menyebarkan video itu.

"Sudah teridentifikasi, ada lebih dari satu akun," ujarnya.

Argo mengatakan, konten video percakapan yang tersebar di media sosial itu dapat dikategorikan pelanggaran terhadap UU Pornografi dan UU Informasi dan Transaksi Elektronik.

Senin kemarin, Sekelompok mahasiswa yang mengatasnamakan diri Aliansi Mahasiswa Anti Pornografi melaporkan video rekaman percakapan tersebut ke Polda Metro Jaya.

Laporan itu diterima dalam surat bernomor LP/510/I/2017/PMJ/Dit Reskrimsus. Terlapor dalam perkara itu masih dalam status penylidikan.
Video berisi rekaman suara yang berdurasi sekitar empat menit itu beredar secara viral sejak, Ahad lalu. Video itu berisi percakapan yang diduga dilakukan Firza dengan seorang perempuan bernama Emma. 

Dalam video tersebut, hanya terdengar satu suara perempuan diduga Firza yang mengeluhkan sosok yang disebut Habib Rizieq.

Video itu juga menampilkan screenshot percakapan di WhatsApp antara seseorang yang diduga bernama Firza dengan seseorang yang mengatasnamakan Habib Rizieq. Percakapan ini disertai juga beberapa gambar perempuan tanpa pakaian. 

Firza merupakan salah satu tersangka pelaku makar yang ditangkap polisi saat menjelang aksi 2 Desember lalu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar