Yogyakarta - Tim investigasi Universitas Islam Indonesia (UII) mengidentifikasi jumlah pelaku kekerasan terhadap peserta pendidikan dasar (diksar) The Great Camping (TGC) XXXVII Mapala Unisi berjumlah lebih dari satu orang. Tim juga sudah menemukan adanya bentuk kekerasan yang dilakukan oleh orang yang ikut dalam diksar tersebut.
"Pelakunya lebih dari satu orang. Lebih dari satu," kata juru bicara Tim Investigasi UII, Muzayin Nazaruddin, kepada wartawan di Kampus UII, Jl Kaliurang Km 14,5, Sleman.
Muzayin juga belum bersedia menyebutkan nama-nama pelaku tersebut. Dia juga tidak bersedia menjelaskan pelaku masih berstatus mahasiswa atau alumni UII.
"Pelaku masih berstatus mahasiswa atau bukan, kami belum bisa membeberkan," katanya.
"Itu ranah kepolisian. Kami tidak sebutkan nama," imbuhnya.
Sebanyak 16 orang panitia pendidikan dasar (diksar) The Great Camping (TGC) XXXVII Mapala Unisi akan diperiksa Polres Karanganyar pada hari Selasa 31 Januari 2017 jam 09.00 WIB. Ke 16 panitia itu akan diperiksa sebagai saksi kasus tewasnya tiga mahasiswa UII saat mengikuti diksar di lereng Gunung Lawu, Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar