Menjamu Reading di Old Trafford, Sabtu (7/1/2017) malam WIB, MU tidak menurunkan beberapa pemain kuncinya. Zlatan Ibrahiomovic, Paul Pogba, dan Henrikh Mkhitaryan hanya duduk di bangku cadangan sampai laga berakhir.
Meski demikian, MU masih tetap terlalu tangguh bagi tim Championship itu. Statistik ESPN mengemukakan, 'Setan Merah' sukses menciptakan 27 percobaan (12 mengarah ke gawang) sedangkan Reading melahirkan 7 percobaan (1 mengarah ke gawang).
Wayne Rooney dan Anthony Martial memberi MU keunggulan dua gol di paruh pertama, sebelum dilengkapi sepasang gol dari Marcus Rashford usai turun minum. MU sesungguhnya memiliki peluang untuk mencetak lebih banyak gol, termasuk ketika Rashford melewati Ali Al Habsi tapi tembakannya hanya bersarang di sisi luar gawang Reading.
"Saya pikir kami memulai dengan sangat baik, kami memang tidak membunuh pertandingan tapi saat unggul 2-0 adalah situasi yang bagus bagi kami untuk mengendalikan permainan," kata Mourinho kepada MUTV.
"Saya rasa ini adalah pekerjaan yang sangat profesional dengan semua orang begitu fokus dan mencoba bermain dengan baik, yang kami lakukan, dan memenangi pertandingan, yang seharusnya kami lakukan, melawan sebuah tim yang beberapa kali memberi kami momen-momen sulit."
"Kami bermain bagus dan, tanpa Zlatan hari ini, kami mesti bermain dengan gaya yang berbeda dan Marcus sangat cepat dalam melewati pemain lawan. Kami bermain dengan empat pemain kreatif -- tiga pemain di area menyerang -- dan dengan Michael [Carrick] dan Marouane [Fellaini] mengontrol organisasi di lini tengah," lanjut Mourinho.
"Saya pikir kami bisa saja mencetak lebih banyak gol tapi terlalu jahat bagi mereka karena mereka sudah memperlihatkan permainan sepakbola yang bagus," imbuh manajer yang juga pernah menangani Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar