Polisi setempat mengatakan tiga korban tewas adalah perempuan. Polisi juga mengidentifikasi pengemudi truk merupakan warga negara Palestina yang berasal dari Yerusalem Timur dan sudah ditembak mati.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengunjungi lokasi kejadian. Dia mengatakan pelaku adalah pendukung ISIS.
"Kita tahu identitas penyerang. Menurut semua tanda-tanda dia adalah pendukung ISIS," ujarnya seperti dilansir kantor berita Reuters, Senin (9/1/2017).
Sumber dari pemerintah menyampaikan bahwa Netanyahu menyerukan pembongkaran rumah penyerang. Selain itu, jasad pelaku tidak dikembalikan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.
Rekaman kamera pengawas memperlihatkan truk dikemudikan dengan kecepatan tinggi ke arah sekelompok tentara sebelum mundur kembali untuk melindas para korban. Sopir truk, menurut polisi, dengan kecepatan tinggi menabrak orang-orang yang keluar dari bus wisata.
Serangan terjadi di kawasan Armon Hanatziv Promenade yang ramai pengunjung dengan pemandangan ke arah Kota Tua Yerusalem. Polisi setempat mengatakan aksi tersebut sebagai aksi teroris.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar