Jakarta - Polisi masih mengembangkan kasus dugaan pembunuhan Tri Ari Yani Puspo Arum. Salah satu barang bukti yang di cari adalah alat untuk menusuk leher Tri Arum.
"Kita masih belum tahu alat yang digunakan untuk menusuk korban. Kita sedang melakukan pencarian," kata Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Andryanto Randotama, saat dihubungi detikcom, Rabu (11/1/2017).
Namun, polisi sudah mengetahui penyebab kematian Tri Arum yaitu dua tusukan di leher sebelah kiri. Meskipun, ada beberapa luka ditubuh korban.
"Yang paling fatal itu dua tusukan di leher," kata Andryanto.
Andryanto masih menunggu hasil autopsi. Meski begitu, hasil autopsi tidak menyebutkan jenis benda.
"Hasil autopsi hanya menyebut benda tajam, bentuknya seperti apa," kata Andryanto.
Sementara itu, polisi sudah melakukan olah TKP, dan pemanggilan 12 saksi. Dari olah TKP yang dilakukan, polisi mengamankan pakian korban.
Tri Arum ditemukan tewas pada Senin (9/1) kemarin sekitar pukul 09.00 WIB di kamar kosnya, Jalan Kebon Jeruk RT 8 RW 11, Kelurahan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Jasad Tri ditemukan oleh temannya yang bernama Zainal Abidin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar