Jakarta - Kelompok masyarakat Maluku dan Papua di Jakarta Utara, memberikan dukungan kepada Cagub DKI Jakarta Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Dukungan disampaikan secara seremonial oleh kelompok tersebut dengan seremonial tarian Cakalele khas Maluku dan deklarasi.
Dalam acara dukungan tersebut, Anies turut serta menari Cakalele. Kepada warga yang hadir, Anies bercerita tentang kedekatannya dengan masyarakat di Maluku saat mengirimkan guru untuk program Indonesia Mengajar.
"Salah satu dari 5 Kabupaten pertama yang mempercayakan kami untuk menerima anak-anak berprestasi untuk mengajar di daerah terpencil adalah di Halmahera Selatan, Maluku Utara. Karena itu warga Halmahera Selatan sangat berkesan bagi saya," ungkap Anies di Gelanggang Remaja Jakarta Utara, Jalan Yos Sudarso, Jakarta Utara, Sabtu (15/4/2017).
Bagi Anies, dukungan kelompok masyarakat Indonesia bagian Timur ini lebih dari sekedar dukungan untuk Pilkada. Anies menganggap dukungan tersebut untuk mengubah Jakarta, menjadi rumah bagi seluruh suku.
"Dukungan ini kami pandang lebih dari dukungan untuk 19 April. 19 April adalah pintu yang harus dibuka. Kerja besarnya setelah 19 April. Kami ingin ibu kota menjadi rumah untuk semua, tidak hanya sebagian warga saja," terang dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyebut Jakarta sebagai kota harapan. Di mana semua orang ingin tinggal di dalamnya dan menjalani hidup yang lebih baik dari di kampung halaman.
"Karena semua datang ke Jakarta, karena Jakarta adalah kota harapan. Kita ingin tiap warga Jakarta punya tempat tinggal, semua anaknya bisa sekolah di tempat yang berkualitas," imbuh Anies.
Tak lupa, Anies meminta dukungan dari warga yang hadir untuk memilihnya pada hari pencoblosan putaran kedua. "Saya mengajak kepada masyarakat Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, mari kita menangkan 19 April besok," kata Anies.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar