Jakarta - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta seluruh jemaah pengajian Partai Golkar tetap sabar apabila dihina oleh orang lain. Dia meminta masyarakat tetap tenang dan mendoakan orang yang telah menghina tersebut.
"Kalau kita diolok-olok, kita terima saja, yang sabar, yang tawakal, biarkan saja, doakan mereka yang baik. Doa kita harus baik, supaya diberi cahaya penerang. Doakan saja, doa yang terbaik, doakan supaya dosa-dosanya dimaafkan oleh Allah SWT," ujar Djarot di Jl Muhammad Kahfi 2, No 33, Jagakarsa, Jaksel, Kamis (30/3/2017).
Djarot juga mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak menghina satu sama lain. Dia mengingatkan Islam itu adalah agama yang mengajarkan kedamaian dan mengayomi seluruh masyarakat.
"Saya minta tolong kepada Ibu-ibu, Bapak-bapak sekalian, tidak usahlah. Saya pesan jangan mencela orang lain, jangan mengolok orang lain, jangan menghina orang lain karena Islam itu merangkul, bukan memukul," kata Djarot.
Terkait adanya spanduk tidak mensalatkan jenazah bagi warga yang mendukung Ahok, Djarot meminta jemaah tidak khawatir. Hal itu karena masih banyak masjid yang bersedia mensalatkan jenazah.
"Sekarang banyak ditakut-takuti, meninggal tidak disalatin. Jangan khawatir, banyak nanti yang salatin," tegasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar